Semarak Ngaji Bareng BKMM-DMI Kota Malang di bulan Februari 2024 ini mengambil tema "Hidup Bahagia Bersama Sang Buah Hati" dengan mengundnag dr. Sri Fauziyah, Sp. A, M. Biomed (Dokter spesialis anak RSI UNISMA) sebagai narasumber.
Jamaah Semarak Ngaji Bareng kali ini bertambah menjadi 730 jamaah. Sungguh luar biasa antusias ibu-ibu untuk turut menjadi bagian dalam pengajian kali ini.
dr. Sri memaparkan bahwa kebutuhan anak ada 3: Asah, asih, asuh.
"Asah": pendidikan , pelatihan
"Asih" : kasih sayang orang tua, rasa aman, harga diri, sukses, dukungan
"Asuh" : nutrisi, imunisasi, pakaian, rumah, rekreasi
Pada masa pandemi, 80 juta anak Indonesia berpotensi mengalami dampak serius:
- Psikis: stress, kekerasan pada anak, gangguan sosial dan interaksi
- Fisik: kurang gizi, gangguan interaksi
- Kognitif: kurangnya daya ingat dan daya pemahaman
- Lain-lain: imunisasi terlambat, ASI terhambat
Intinya, masa pandemi mengancam 4 kebutuhan anak:
1. Kemiskinan anak
2. Pembelajaran
3. Gizi
4. Pengasuhann dan keamanan
Sebagai orang tua harus menjaga gizi makanan dan gaya hidup sang buah hati:
1. Konsumsi makanan seimbang
2. Batasi pembatasan gula, garam, dan lemak
3. Konsumsi vitamin
4. Hindari rokok
5. Istirahat teratur dan tidur yang cukup
6. Rileks dan kendalikan emosi
7. Aktifitas fisik
Jam 6.30 WIB sudah banyak jamaah yang sudah antri untuk mengisi daftar hadir
Dahsyatnya berjamaah
dr. Sri menambahkan bahwa suasana emosi ibu hamil berpengaruh terhadap kondisi bayi yang diikandung. Disinilah "Asih" berperan terhadap tumbuh kembang calon bayi. Stumulasi positif dari ibu akan membuat bayi yang dikandung sehat dan lebih kondisiional psikisnya.
Terakhir dr. Sri memberikan tips bagaimana menasihati anak untuk mau mendengarkan nasihat orang tua:
1. Orang tua harus bisa menjadi contoh untuk anak
2. Tidak menyyalahkan anak, tapi memberik motivasi dan solusi
3. Tidak "menyetir" anak, orang tua hanya mengarahkan
Materi lengkap bisa diunduh dibawah ini:
0 comments:
Post a Comment